Pertama
dan paling utama, bukan sesuatu yang baru yang akan saya sampaikan di tulisan
ini. Bukan sesuatu yang rahasia, sebab semua orang sudah tahu. Untuk lulus
CPNS, kamu harus belajar! Ini bukan pilihan, tapi keharusan.
Kamu
mau lulus, di antara jutaan pendaftar, dengan mengharap keajaiban semata? Heh? Realistisnya
adalah, kamu harus punya bekal dulu. Benar bahwa kelulusan SKD bukan semata
soal si anu pintar dan si anu tidak. Bukan! Banyak orang yang saya tahu, nyata-nyata
lulusan terbaik dari luar negeri, rupanya kandas di SKD. Jadi apa kuncinya?
Latihan,
latihan, dan latihan. Perbanyaklah latihan supaya kamu bisa akrab dengan soal-soal. Latihan sebanyak yang kamu mampu. Sampai
kamu yakin semua contoh-contoh soal SKD tahun-tahun sebelumnya yang banyak
bertebaran di dunia nyata maupun dunia maya sudah kamu kuasai. Oiya, jangan pelit beli buku! Masa' mau lulus tapi pelit sih. Anggaplah itu investasi.
Kalau
perlu nih, kamu bikin jadwal belajar. Misal Senin sampai Sabtu kamu belajar
tiga materi utama SKD (TIU, TWK, TKP) masing-masing tiap dua hari. Hari Ahad
kamu pakai simulasi seolah-olah kamu sedang ujian betulan. Kondisikan ruangan
kamu seperti ruang ujian. Pasang jam atau alarm 90 menit untuk menyelesaikan
soal simulasi sebanyak 100 soal. Kamu tidak punya soal CAT? Ya ampun, kamu mau lulus
tapi tidak mau usaha buat dapat aplikasinya, jangan begitu gaes!
Dulu
ya, saya pernah baca ada seseorang yang dapat poin tinggi SKD-nya. Ternyata dia
rajin sekali ikut simulasi CPNS berbayar, dan namanya selalu nangkring di daftar peserta dengan poin tertinggi. Dengan cara itu, dia jadi make
sure ke dirinya sendiri bahwa dia bisa melewati SKD betulan nantinya. Intinya,
simulasi itu selain bikin kamu terbiasa dengan soal-soal dan terkondisikan
dengan tekanan waktu, kamu juga jadi bisa mengatur siasat mengerjakan
soal-soal, dan pastinya kamu punya bayangan apa-apa yang kurang dan perlu kamu
pelajari lagi dari hasil simulasimu.
Bagaimana
cara mengevaluasi simulasi dengan benar? Kerjakan seperti kamu sedang ujian,
tanpa contekan atau tanpa terdistraksi oleh apapun dan siapapun. Setelah itu,
lihat deh, kamu salahnya bagian apa, dan cari jawaban benarnya. Jangan berhenti
sampai di situ, tapi pelajari lebih dalam dan lebih banyak soal-soal terkait
itu karena bisa jadi nanti soalnya dibolak-balik tapi terkait. Iya kan?
Finally, kunci
pertama lulus SKD adalah belajar, semaksimal mungkin dan seefektif mungkin.
Setiap kamu lowong, belajar lagi dan lagi. Bawalah buku soal-soal SKD ke mana
saja kamu pergi, sehingga bisa kamu buka begitu ada waktu. Sebelum tidur,
pastikan kamu menjawab beberapa soal dulu atau mempelajari materi baru setiap
malam. Begitu dulu ya. Semoga ada waktu menulis tips bagian 2.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar